SAJAK SELEMBAR DAUN
selembar daun itu jatuh ke tanah
ingin menjadi sampah
tinggal menunggu panas dan hujan
bersenyawa dengan masa
ia temukan cinta
tanah menyambutnya
jalinan cinta menumbuhkan
pepohonan dan bunga
sejumlah rahasia dibisikkan para tetangga
si fakir boleh mengharap buah-buahan
pelepas dahaga
selembar daun gugur ke tanah
adalah kisah cinta agung
yang tercatat abadi
bagai al kautsar mengalirkan jiwa
jiwa rindu berdebar menuju muara
kisah selembar daun
membantu kakek membasuh muka
dalam gemetar kerentaannya
dengan bibir bergetar
ia ucapkan rindunya…
Juni 2003
Sabtu, 03 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar