DEMI MATAHARI DAN CAHAYANYA DI PAGI HARI…
jika engkau lupa pada rindu
menolehlah pada burung
yang tasbihnya menembus angkasa
dan pepohonan bershaf-shaf
melebarkan daun menampung rahmat
maka jika engkau membasuh muka
buatlah shaf pertama
bersama dedaunan yang menghijau
bersama bunga-bunga paling mekar
berjajar burung-burung yang berkicau
angin semilir berhembus
dalam satu getaran
dan engkau,tak lagi mencumbu
resonansi semu
April 2010
Sabtu, 10 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar